p2b2pabimakassar - Informasi Seputar Pertumbuhan Ekonomi

Loading

Mendorong Kemandirian UMKM Indonesia dalam Menghadapi Tantangan 2023

Mendorong Kemandirian UMKM Indonesia dalam Menghadapi Tantangan 2023


Mendorong kemandirian UMKM Indonesia dalam menghadapi tantangan 2023 menjadi sebuah hal yang sangat penting untuk dilakukan. UMKM atau Usaha Mikro Kecil Menengah merupakan tulang punggung perekonomian Indonesia, namun masih banyak tantangan yang harus dihadapi untuk bisa bersaing di era globalisasi ini.

Menurut Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki, “Kemandirian UMKM harus menjadi prioritas utama dalam upaya meningkatkan daya saing mereka. Dengan memperkuat kemandirian, UMKM akan mampu bertahan dan berkembang di tengah persaingan yang semakin ketat.”

Salah satu tantangan yang dihadapi UMKM adalah kurangnya akses terhadap pasar dan teknologi. Hal ini juga disampaikan oleh Direktur Eksekutif Asosiasi UMKM Indonesia, Ikhsan Ingratubun, “UMKM harus mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi agar bisa bersaing dengan pelaku usaha lainnya.”

Selain itu, permodalan juga menjadi masalah serius bagi UMKM. Menurut data Kementerian Koperasi dan UKM, hanya sebagian kecil UMKM yang mendapatkan akses pembiayaan dari lembaga keuangan formal. Hal ini membuat banyak UMKM terkendala dalam mengembangkan usahanya.

Untuk itu, diperlukan langkah konkret untuk mendorong kemandirian UMKM. Salah satunya adalah dengan memberikan pelatihan dan pendampingan kepada para pelaku UMKM agar mampu mengelola usahanya dengan baik. Selain itu, pemerintah juga perlu memberikan akses yang lebih luas terhadap pasar dan teknologi bagi UMKM.

Dengan upaya yang terus menerus untuk mendorong kemandirian UMKM, diharapkan UMKM Indonesia dapat menjadi motor penggerak perekonomian nasional dan mampu bersaing di pasar global. Tantangan 2023 akan menjadi momentum bagi UMKM untuk terus berinovasi dan berkembang.